Ujian Promosi Doktor Muhammad Al Farabi: Periwayatan Syiah dan Suni dalam Sanad Qiraat Al-Qur’an di Era Formatif Literatur Kodifikasi Qiraat Abad IV Hijriah
Ujian Promosi Doktor Muhammad Al Farabi: Periwayatan Syiah dan Suni dalam Sanad Qiraat Al-Qur’an di Era Formatif Literatur Kodifikasi Qiraat Abad IV Hijriah

Auditorium Prof. Dr. Suwito, MA SPs UIN Jakarta, BERITA SEKOLAH: Sekolah Pascasarjana (SPs) Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta menggelar Ujian Promosi Doktor ke-1593 di ruang Auditorium Prof. Dr. Suwito, MA, pada Selasa, 12 November 2024 dengan promovendus Muhammad Al Farabi. 

Muhammad Al Farabi  mahasiswa program doktor pengkajian Islam dengan konsentrasi Ulumul Qur’an. Al Farabi menulis disertasi yang berjudul "Periwayatan Syiah dan Sunni dalam Sanad Qiraat Al-Qur’an di Era Formatif Literatur Kodifikasi Qiraat Abad IV Hijriah".

Muhammad Al Farabi mengkaji lebih dalam mengenai interaksi periwayatan Syiah dan Sunni dalam sanad qiraat di era formatif literatur kodifikasi qira’at abad IV Hijriyah guna menciptakan teori baru dalam periwayatan qiraat antar aliran Islam, khususnya Syiah dan Sunni.
 
Penelitian Muhammad Al Farabi menganalisis data 44 profil perawi qiraat yang berlatar belakang Syiah dan Sunni dengan pendekatan histori-kultural  dalam teori ortodoksi ala Arkoun. Sehingga Al Farabi menemukan suatu instrumen periwayat Al-Qur’an di era klasik, yaitu distingsi latar belakang Syiah dan Suni yang dimiliki para perawi Al-Qur’an yang terbentang dari abad I hingga abad IV Hijriyah terbukti bukan menjadi hambatan dalam sistem periwayatan qiraat Al-Qur’an. 

Al Farabi menyatakan bahwa penelitiannya berhasil menemukan teori baru dalam periwayatan qiraat Al-Qur’an, yaitu teori periwayatan inklusif. Teori ini secara ortodoktif berarti bahwa periwayatan Al-Qur’an tidak dibatasi oleh sekat aliran, khususnya aliran dalam akidah dan pergerakan. 

Muhammad Al Farabi berhasil mempertahankan disertasinya di bawah bimbingan Prof. Dr. Said Agil Husin Al Munawar, MA., Prof. Kusmana, MA, Ph.D. dan Dr. Usman Syihab, MA dan di hadapan para penguji yang terdiri dari Prof. Dr. Zulkifli, MA, Prof. Dr. Said Agil Husin Al Munawar, MA, Prof. Kusmana, MA, Ph.D, Dr. Usman Syihab, MA, Prof. Dr. Yusuf Rahman, MA, Prof Jajang Jahroni, MA. Ph.D, dan Prof. Dr. Iik Arifin Mansurnoor, MA. 

Setelah memperhatikan penulisan disertasi, komentar tim penguji dan jawaban promovendus, tim penguji menetapkan bahwa Muhammad Al Farabi lulus dengan predikat Cum Laude. Muhammad Al Farabi merupakan doktor ke-1593 dalam bidang Pengkajian Islam pada program doktor Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. (Nurul Afifah/JA)