Ujian Promosi Doktor Nabilah binti Yusof, Teliti Kebijakan Hotel Syariah di Indonesia dan Malaysia
Auditorium Prof. Dr. Suwito, MA SPs UIN Jakarta, BERITA SEKOLAH: Sekolah Pascasarjana Universitas Islam Negeri (SPs UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta menggelar Ujian Promosi Doktor ke-1614 di Ruang Auditorium Prof. Dr. Suwito, MA pada Rabu, 26 Februari 2025 dengan promovendus Nabilah binti Yusof.
Nabilah binti Yusof merupakan mahasiswa program Doktor Pengkajian Islam dengan Konsentrasi Syariah. Ia menulis disertasi dengan judul "Kebijakan Pariwisata Halal (Analisis Perbandingan Implementasi Pembangunan Hotel Syariah di Indonesia dan Malaysia)".
Disertasi Nabilah mengupas perbedaan mendasar dalam implementasi kebijakan hotel syariah di Indonesia dan Malaysia. Melalui pendekatan kualitatif, penelitian ini membandingkan regulasi, implementasi, dan tantangan yang dihadapi kedua negara dalam mengembangkan pariwisata halal. Hasilnya, Malaysia dinilai lebih unggul dengan regulasi yang terstruktur dan standar sertifikasi yang jelas, seperti MS 2610 yang dikelola JAKIM.
Sementara itu, Indonesia masih bergelut dengan ketidakpastian regulasi dan ketergantungan pada fatwa DSN-MUI. Pencabutan beberapa kebijakan, seperti Permenparekraf 2/2014, turut memperparah kondisi ini. Implementasi di Indonesia pun dinilai masih dalam tahap pengembangan, dengan kategori Hilal-1 dan Hilal-2 yang belum sepenuhnya optimal.
Penelitian ini juga mengidentifikasi tantangan utama yang dihadapi kedua negara. Di Indonesia, tantangan meliputi ketidakpastian regulasi, kurangnya sertifikasi halal, dan stigma negatif. Sementara di Malaysia, tantangan utamanya adalah standarisasi fasilitas dan penerimaan konsep syariah oleh masyarakat multirasial.
Nabilah berhasil menyajikan analisis komprehensif yang tidak hanya berfokus pada aspek teoritis, tetapi juga implementasi di lapangan. Temuannya menunjukkan bahwa ciri syariah pada hotel dapat diterjemahkan ke dalam kriteria yang lebih universal, seperti ramah keluarga, nyaman bagi anak-anak, serta memberikan rasa aman dan nyaman secara duniawi dan ukhrawi.
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan pengembangan pariwisata halal di Indonesia dan Malaysia. Temuan dan rekomendasi yang dihasilkan dapat menjadi bahan pertimbangan bagi pemerintah, pelaku industri, dan pemangku kepentingan lainnya dalam merumuskan kebijakan dan strategi yang lebih efektif.
Nabilah binti Yusof berhasil mempertahankan disertasinya di bawah bimbingan Prof. Dr. JM Muslimin, MA, Prof. Dr. Sharifah Hayaati Binti Syed Ismail dan diuji di hadapan dewan penguji yang terdiri atas Prof. Dr. Zulkifli, MA, Prof. Dr. JM Muslimin, MA, Prof. Dr. Sharifah Hayaati Binti Syed Ismail, Prof. Dr. Ahmad Rodoni, MM, Prof. Dr. Kamarusdiana, MH, Prof. Nur Hidayah, S.Ag, SE, MA, MA, Ph.D.
Setelah memperhatikan penulisan disertasi, komentar tim penguji dan jawaban promovendus, tim penguji menetapkan Nabilah binti Yusof dinyatakan lulus dengan predikat Sangat Memuaskan dan menjadi Doktor ke-1614 dalam bidang Pengkajian Islam pada Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.(JA)