Auditorium Prof. Dr. Suwito, MA SPs UIN Jakarta, BERITA SPs: Sekolah Pascasarjana (SPs) Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta menggelar Ujian Tesis ke-2756 di Ruang Auditorium Prof. Dr. Suwito, MA pada Rabu, 12 Maret 2025 dengan kandidat Abadulhaleem Obaid A. Alyusufi.

Abadulhaleem Obaid A. Alyusufi merupakan mahasiswa program Magister Pengkajian Islam dengan Konsentrasi Ilmu Politik. Abadulhaleem menulis disertasi dengan judul "صراع النفـط والغـاز في منطقـة الشـرق الأوسط من منظور الاقتصاد السياسي" (Konflik Minyak dan Gas di Timur Tengah dari Perspektif Ekonomi Politik).

Tesis ini membahas dinamika konflik yang terjadi di Timur Tengah, dengan fokus pada perebutan sumber daya energi strategis, yaitu minyak dan gas. Abadulhaleem menggunakan metode deskriptif analitis untuk mengidentifikasi bentuk-bentuk konflik, isu-isu yang muncul, serta dampak negatifnya terhadap perekonomian negara-negara di kawasan tersebut. Penelitian ini menggabungkan data kuantitatif dan kualitatif, memberikan gambaran komprehensif tentang kompleksitas konflik di Timur Tengah.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa persaingan untuk menguasai sumber daya energi menjadi akar dari berbagai konflik di Timur Tengah. Konflik-konflik ini tidak hanya bersifat ekonomi, tetapi juga politik, dipicu oleh kepentingan geopolitik negara-negara besar dan ketegangan internal di kawasan tersebut. Perbedaan ideologi, perebutan wilayah, dan intervensi asing turut memperkeruh suasana, menciptakan ketidakstabilan yang berkepanjangan.

Abadulhaleem dalam tesisnya menyimpulkan bahwa Timur Tengah memiliki peran krusial dalam ekonomi-politik global, terutama sebagai penyedia sumber daya energi. Cadangan minyak dan gas yang melimpah menjadikan kawasan ini sebagai pusat perhatian dunia, di mana dinamika ekonomi global dan kebijakan politik internasional saling beririsan. Persaingan untuk menguasai sumber daya ini tidak hanya berdampak pada ekonomi, tetapi juga memicu konflik politik yang kompleks.

Tesis ini juga menyoroti bagaimana persaingan ekonomi sering kali melampaui batas-batas perdagangan, berujung pada pertentangan politik yang sengit. Dominasi ekonomi, kebijakan proteksionisme, dan perbedaan ideologi menjadi pemicu utama ketegangan antar negara atau kelompok di kawasan Timur Tengah.

Abadulhaleem Obaid A. Alyusufi berhasil mempertahankan tesisnya di bawah bimbingan Prof. Dr. JM Muslimin, MA dan diuji di hadapan dewan penguji yang terdiri atas Hamdani, M.Ag, Ph.D, Prof. Dr. JM. Muslimin, MA, Prof. Dr. Yusuf Rahman, MA, Prof. Dr. Iik Arifin Mansurnoor, MA. 

Setelah memperhatikan penulisan tesis, komentar tim penguji dan jawaban kandidat, tim penguji menetapkan Abadulhaleem Obaid A. Alyusufi dinyatakan lulus dengan predikat Cum Laude dan menjadi magister ke-2756 dalam bidang Pengkajian Islam pada Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.(JA)