Ujian Tesis Budi Ramadhan Ritonga: Dimensi Ekosentris dalam Tafsīr al-Marāghī dan Tafsîr Al-Mishbâẖ
Ujian Tesis Budi Ramadhan Ritonga: Dimensi Ekosentris dalam Tafsīr al-Marāghī dan Tafsîr Al-Mishbâẖ

Ruang Teater SPs UIN Jakarta, BERITA SEKOLAH: Sekolah Pascasarjana Universitas Islam Negeri (SPs UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta menggelar Ujian Tesis Magister Ke-2746 di Ruang Teater SPs UIN Jakarta, pada Rabu, 12 Februari 2025 dengan kandidat Budi Ramadhan Ritonga.

Budi Ramadhan Ritonga mahasiswa program studi Magister Pengkajian Islam konsentrasi Tafsir. Ia menulis tesis dengan judul "Dimensi Ekosentris dalam Tafsīr al-Marāghī dan Tafsîr Al-Mishbâẖ". Tesis ini membahas mengenai penafsiran Aḥmad Musṭafa al-Marāghī dalam kitab Tafsīr al-Marāghī dan M. Quraish Shihab dalam Tafsir al-Misbah terhadap ayat-ayat yang dianggap memiliki kecenderungan antroposentris.

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya anggapan bahwa ajaran agama monoteis menjadi sumber pemahaman antroposentris yang berujung pada kerusakan lingkungan. Budi Ramadhan Ritonga menggunakan pendekatan interdisipliner dan metode deskriptif analitik dalam penelitiannya. Metode penafsiran tematik-komparasi juga digunakan untuk menganalisis kelompok ayat-ayat yang dianggap memiliki kecenderungan antroposentris.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat kecenderungan ekosentris dalam penafsiran ayat-ayat yang dianggap 'bias' antroposentris. Secara khusus, penelitian ini mengelompokkan aspek ekosentris menjadi dua, yaitu berwawasan ekosentris (Tafsīr al-Marāghī) dan berkesadaran ekosentris (Tafsir al-Misbah) berdasarkan spektrum consciousness yang diidentifikasi melalui unsur scientia sacra.

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam upaya pelestarian lingkungan dengan basis spiritual ajaran keagamaan. Hasil penelitian ini juga diharapkan dapat memberikan perspektif baru dalam memahami hubungan antara manusia dan alam dalam konteks ajaran agama.

Budi Ramadhan Ritonga berhasil mempertahankan tesisnya di bawah bimbingan Prof. Dr. Hamka Hasan, MA dan Dr. Hasani, MA, dan diuji di hadapan dewan penguji yang terdiri atas Prof. Dr. Yusuf Rahman, MA, Dr. Hasani, MA, Dr. Eva Nugraha, M.Ag dan Dr. Syahrullah, MA.

Setelah memperhatikan penulisan tesis, komentar tim penguji dan jawaban kandidat, tim penguji menetapkan bahwa Budi Ramadhan Ritonga lulus dengan predikat sangat memuaskan. Abdurrahman Al-Bashiry merupakan magister ke-2746 dalam bidang Pengkajian Islam, pada program magister Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. (JA)