Rapat Kerja, SPs Harus Menjadi Pusat Riset dan Publikasi

23 Jun Rapat Kerja, SPs Harus Menjadi Pusat Riset dan Publikasi

Jakarta, BERITA SEKOLAH – Sekolah Pascasarjana menjadi pusat riset dan publikasi, demikianlah yang diharapkan Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof. Asep Saepudin Jahar, MA., Ph.D. saat memberikan pengarahan dan membuka acara Rapat Kerja Sekolah Pascasarjana UIN Jakarta pada hari Kamis, 22 Juni 2023. Sekolah Pascasarjana mengadakan Raker dengan tema “Akselerasi Internasionalisasi Program Akademik dan Tata Kelola Sekolah Pascasarjana Menuju Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri Berbadan Hukum (PTKN-BH) dan Rekognisi Global” di Hotel Aston Priority Simatupang, 22-24 Juni 2023, yang dihadiri oleh Direktur, Wakil Direktur, Ketua Program Doktor dan Magister, Sekretaris Program Doktor dan Magister, Gugus Koordiator Mutu, Gugus Jaminan Mutu, Dosen homebase, para tenaga kependidikan, dan mahasiswa.

Untuk mewujudkan pusat riset dan publikasi tersebut, Rektor menekankan agar mahasiswa tetap diwajibkan untuk mempublikasi artikel dalam jurnal internasional yang merupakan bagian dari tesis dan disertasi, sebagai syarat untuk mengambil ijazah atau legalisir ijazah. Selain itu, Rektor, yang juga sebelumnya menjabat Direktur SPs periode 2020-2023, juga menyampaikan agar dari perkuliahan yang diselenggarakan, dianjurkan kepada mahasiswa berkolaborasi dengan dosen, untuk mempublikasikan tugas kuliah dalam bentuk buku atau artikel jurnal.

Direktur SPs, Prof. Dr. Zulkifli, MA mendukung dan berjanji untuk melanjutkan kebijakan Rektor. Bahkan Direktur membuat tagline program prioritas SPs dengan one lecturer one scopus. Dan ini bisa diimplementasikan dengan dukungan SPs, serta kolaborasi antara dosen dan mahasiswa. Untuk kepentingan ini, Direktur berharap kepada Rektor dan juga Warek 2 yang juga hadir dalam Raker untuk dapat memberikan anggaran tambahan, karena pagu anggaran yang dialokasikan di tahun 2024, menurun dari pagu anggaran 2023.

Warek 2, Prof. Dr. Imam Subchi, MA, berjanji untuk memberikan penambahan anggaran, selama outcome yang sudah ditentukan tercapai. Prof. Imam juga berharap agar SPs ikut mendukung tercapainya PTKN-BH, dengan berperan sebagai channeling dengan lembaga-lembaga akademik dan juga funding agencies luar negeri.

Selain arahan dari Rektor dan Warek 2, Raker SPs mengagendakan presentasi tentang kebijakan akademik dan tata kelola SPs oleh Direktur dan Wakil Direktur, serta presentasi narasumber Dr. Yanwar Pribadi dari Universitas Islam Internasional Indonesia untuk menjelaskan tentang pengalaman UIII melakukan internasionalisasi program Magister dan Doktor. Raker dilanjutkan dengan Sidang Komisi dan Sidang Pleno hingga hari Sabtu, 24 Juni 2023.(yr)